6 Cara Merawat Flashdisk secara Baik dan Benar yang Harus di Ketahui supaya Tidak Cepat Rusak

Flashdisk merupakan salah satu media portable yang kini telah banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Perangkat yang biasanya tersedia dalam berbagai jenis kapasitas ini umumnya digunakan untuk menyimpan file mulai dari dokumen atau aplikasi penting hingga foto, audio, atau video. Seperti pada hardisk drive, cara merawat flashdisk agar tidak cepat rusak juga penting untuk diketahui.


Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan agar flashdisk kalian awet dan tidak cepat rusak antara lain:

Eject flashdisk dengan benar saat selesai digunakan

Pada panduan cara merawat flashdisk agar tidak cepat rusak ini, hal pertama yang harus Kalian perhatikan adalah pencopotan flashdisk dari komputer atau laptop ketika selesai digunakan. Tidak sedikit pengguna khususnya kalangan anak muda yang malas untuk meng-eject koneksi flashdisk dengan cara yang dianjurkan. Padahal, walaupun kelihatan sepele langkah ini dapat memberikan dampak buruk pada file Kalian. Terbiasa meng-eject flashdisk tanpa menggunakan fitur safely remove hardware dapat membuat file penting dalam flashdisk corrupt alias rusak. Untuk menggunakan fitur eject, klik icon atau pilihan eject pada komputer terlebih dahulu. Setelah muncul tkalian safely remove hardware, barulah Kalian bisa mencopot flashdisk tersebut.

Scan flashdisk secara berkala

Sering berpindah-pindah ke banyak komputer dapat membuat flashdisk beresiko mudah terkena virus dari komputer yang digunakan. Padahal, virus merupakan salah satu ancaman terbesar bagi performa dan data file yang disimpan dalam flashdisk. Bahkan, dampak terburuk dari virus yang ada dalam sistem flashdisk bisa menyebabkan perangkat portable ini tidak bisa dibuka atau dijalankan. Lalu, apa yang harus dilakukan? yaitu dengan melakukan scan flashdisk secara berkala. Dengan menggunakan aplikasi scanner yang terinstal pada komputer atau laptop, Kalian bisa menghindari kerusakan flashdisk dari malware yang mengancam.

Hindari penancapan secara terus menerus

Cara merawat flashdisk agar tidak cepat rusak juga bisa dengan menghindari penancapan flashdisk di laptop atau komputer. Dengan kata lain, gunakan flashdisk sewajarnya saja. Apabila digunakan untuk mentransfer file, begitu selesai akan lebih baik jika perangkat kemudian di-eject. Jika Kalian terus membiarkan perangkat terus tertancap di komputer atau laptop sementara tidak ada aktivitas copy atau transfer file, komponen pada media penyimpanan ini bisa saja rusak. Flashdisk yang menancap lama pada komputer atau laptop yang menyala juga bisa panas. Jika panas berlebihan, flashdisk bisa mengalami error.

Hindari terlalu sering meng-format flashdisk

Jika bukan karena hal yang mendesak seperti banyak virus, sebaiknya minimalisir aktivitas formating. Jika hanya ingin mengosongkan file, cukup checklist semua file dan hapus. Walaupun ada banyak virus, Kalian juga tidak disarankan serta merta meng-format flashdisk. Sebaiknya coba dahulu dengan opsi deep scan menggunakan aplikasi antivirus yang Kalian miliki. Jika sudah telanjur dan memiliki kendala minta format terus, bisa mengikuti: cara memperbaiki flashdisk minta format terus.

Hindari faktor eksternal seperti air dan benturan

Port pada flashdisk juga riskan dengan faktor eksternal seperti air, debu, atau benturan. Karena itu, sebaiknya jauhkan flashdisk dari unsur-unsur tersebut. Apabila flashdisk dilengkapi dengan penutup, tutup port flashdisk begitu selesai digunakan.

Menggunakan flashdisk hanya sebagai media penyimpanan file

Agar flashdisk lebih awet atau tahan lama, akan lebih baik jika perangkat ini bekerja sesuai dengan fungsinya. Artinya, sebaiknya gunakan flashdisk sebagai media penyimpanan file dokumen, gambar, video, atau lainnya. Jika ingin mengedit file, copy-kan dahulu file tersebut ke komputer atau laptop kemudian lakukan proses pengeditan. Dengan begitu, flashdisk akan bertahan lama dan tidak akan kewalahan karena berbagai pengoperasian. Tidak menjalankan aplikasi portabel melalui flashdisk
Beberapa kalangan suka menjalankan aplikasi portabel melalui flashdisk karena lebih praktis atau alasan lainnya. Padahal, jika terlalu sering dilakukan hal ini akan membuat flashdisk aus dan tidak awet. Jika memang terpaksa, sebaiknya hal ini dilakukan seminimal mungkin. Beberapa hal yang diperbolehkan misalnya scan antivirus, recovery, troubleshooting, dan hal lainnya yang tidak bisa dihindari.